MANAJEMEN PERIOPERATIF PASIEN INSULINOMA DENGAN KOMORBID EPILEPSI

Insulinoma is a rare benign functional neuroendocrine in pancreas. Inappropriate secretion of insulin in
patient with insulinoma results in hypoglycaemic episode with clinical symptoms. Meanwhile, epilepsy is a
manifestation of brain disorder with a variety of clinical symptoms, cause by the release of electrical charges
from brain neuron.
We reported a 50 years old man with insulinoma which was planned for laparoscopic tumor resection.
Patient also have epilepsy as a comorbid. The choice of anesthesia technique is intubation general anesthesia.
Hypoglycemia is the main problem that can happen in preoperative and intraoperative period, so blood
glucose was monitored every 30 minutes.
Anesthesia consideration in this patient was avoiding hypoglycemia in preoperative and intraoperative period
and avoiding proconvulsan anesthetic agent because the patient also have epilepsy as comorbid

Insulinoma adalah golongan tumor jinak neuroendokrin fungsional pada organ pankreas yang mengakibatkan
sekresi insulin yang berlebihan dan menghasilkan manifestasi klinis akibat episode hipoglikemia. Sedangkan
epilepsi adalah manifestasi gangguan otak yang memiliki gejala klinis yang bervariasi disebabkan oleh
pelepasan impuls listrik yang berlebihan pada otak.
Seorang laki-laki berusia 50 tahun dengan insulinoma direncanakan untuk tindakan laparoskopi reseksi
tumor. Pasien juga memiliki komorbid epilepsi. Teknik anestesi yang digunakan adalah anestesi umum
dengan intubasi. Hipoglikemia adalah masalah yang dapat terjadi pada periode preoperasi dan intraoperasi
sehingga dilakukan pemantauan kadar glukosa setiap 30 menit.
Konsiderasi anestesi pada pasien ini adalah mencegah terjadinya hipoglikemia pada periode praoperasi
maupun intraoperasi, hindari penggunaan anti agen anestesi yang bersifat prokonvulsan dikarenakan pasien
memiliki komorbid epilepsi.