Menjaga Hati dan Bekali dengan Taqwa
FK-UGM. Wakil Dekan Bidang Keuangan, Aset dan SDM hari ini melepas enam calon haji staf dan dosen di Fakultas Kedokteran UGM. Selama kurang lebih empat puluh hari para calon haji bersama dengan jamaah lain fokus dalam beribadah kepada Allah SWT. Meninggalkan keluarga dan pekerjaan selama di Fakultas Kedokteran UGM. Selain beribadah menjaga kesehatan juga penting bagi para calon haji, seperti pesan yang disampaikan dr. Mahardika dalam sambutannya.
“Empat hal yang perlu diperhatikan oleh Jemaah haji yaitu biologis-psiko-sosio-spriritual,” ujar Dr. dr. Zaenal Muttaqien dalam pemaparannya pada calon Jemaah haji dari Fakultas Kedokteran UGM. Apa sajakah biologis-psiko-sosio-spriritual yang dimaksud? 1. Biologi, selalu menjaga kesehatan dengan banyak minum air putih dan sering mandi tanpa perlu menggunakan sabun dan tanpa perlu dikeringkan setelahnya. Karena suhu di Mekah sangat tinggi maka banyak cairan yang akan hilang dalam tubuh. 2. Psikologis, bergembiralah dan selalu berterima kasih kepada Allah SWT, hati senantiasa selalu mendekat kepada Allah. Jauhkan hati dari segala pikiran-pikiran negatif, jagalah mulut dari ucapan-ucapan yang memancing dosa dan pertengkaran. 3. Sosial, dengan hati yang gembira, rasa syukur kepada Allah SWT maka hubungan dengan orang lain menjadi lebih baik. 4. Spriritual, bekalilah hati dengan taqwa, dengan taqwa maka ibadah haji akan nyaman. “Hilangkan rasa khawatir atau cemas, tenangkan hati, dan perbanyak zikir dan istiqfar,” pesan dr. Zaenal yang juga merupakan pembimbing Jemaah haji.
“Kami mengucapkan terima kasih karena diberi kesempatan ijin untuk menjalankan ibadah selama kurang lebih 40 hari di tanah suci Mekah. Mohon keridhoan Bapak/Ibu dalam menggantikan rutinitas dan tugas kami selama ini, semoga menjadi pahala bagi Bapak/Ibu sekalian. Keridhoan Bapak/Ibu menjadi kelancaran kami dalam menjalankan ibadah selama di tanah suci,” ungkap dr. Widya Wasityastuti, M.Sc., Ph.D saat memberikan sambutan sebagai perwakilan dari calon haji. “Mohon maaf atas segala kesalahan dan kekhilafan kami selama ini,” tambahnya. (Dian/IRO)
